Jumat, 6 Januari 2023 – 18:46 WIB
VIVA Techno – Satelit Surya-1 (SS-1) karya ilmuwan muda Indonesia hari ini, Jumat 6 Januari 2023 resmi diluncurkan ke orbit dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Satelit akan lepas landas ke ISS pada 27 November 2022 dengan roket SpaceX CRS-26.
Peluncuran satelit nano pertama di Indonesia ini merupakan titik awal yang menunjukkan bahwa para ilmuwan muda dan anak bangsa telah berhasil menorehkan sejarah besar dalam pencapaian industri antariksa tanah air.
Klaim tersebut dilakukan karena peluncuran satelit nano relatif baru di Indonesia dan mayoritas yang beroperasi dan menggunakan saat ini adalah satelit mikro. SS-1 sendiri berukuran 10x10x11.35 cm dan berat 1 hingga 1.3 kg, lebih kecil dari mikrosatelit atau tubeat yang biasanya berbobot 50-70kg.
Ketua Proyek Satelit Surya-1, Setra Yoman Prahyang mengatakan, proyek SS-1 dikembangkan oleh tujuh mahasiswa Surya University, yakni Hery Steven Mindarno, Setra Yoman Prahyang, M. Zulfa Dhiyaulfaq, Suhandinata, Afiq Herdika Sulistya, Roberto Gunawan, dan Correy Ananta Adhilaksma.
Misi utama Project SS-1 adalah APRS (Automatic Package Radio System) untuk kebutuhan Radio Amatir (ORARI) dan juga dapat berfungsi untuk komunikasi dan deteksi bencana.
Peluncuran Solar Satellite-1 (SS1) dari ISS ke orbit
“Sejak awal pengembangan proyek SS-1, kami telah dibantu oleh banyak peneliti teknologi satelit. Melalui panduan ini, desain satelit kami dapat bersaing dengan kubus internasional lainnya sehingga kami memenangkan kompetisi Kibo-Cube dan mendapatkan penghargaan. slot peluncuran dari ISS,” tambahnya. .
Halaman selanjutnya
Setra mengaku senang dan lega akhirnya bisa menyaksikan pemandangan yang ingin dilihatnya selama enam tahun ini dengan mata kepala sendiri.