Jumat, 31 Maret 2023 – 13:01 WIB
VIVA Techno – Kementerian Perhubungan memperkirakan pergerakan orang pada Lebaran atau Idul Fitri tahun ini mencapai 123,8 juta orang, meningkat 14,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Hal ini seiring dengan berakhirnya pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Sosial (PPKM) pada 31 Desember 2022. Banyaknya calon pemudik di hari raya Idul Fitri akan menimbulkan persaingan yang ketat dalam mendapatkan tiket perjalanan dan berpotensi menjadi lahan kejahatan siber untuk membawa barang. keluar tindakan mereka.
Penipu online melihat ini sebagai peluang yang menguntungkan untuk dieksploitasi, terutama melalui rekayasa sosial dan phishing.
Menanggapi hal tersebut, Palo Alto Networks membagikan insight dan solusi untuk mengatasi peningkatan risiko siber selama periode Idul Fitri.
“Kita sudah melihat bagaimana penipu sering memanfaatkan keinginan masyarakat untuk bepergian dan keinginan mereka untuk pulang dengan harga yang wajar,” ujar Steven Scheurmann, Palo Alto Networks ASEAN Regional Vice President di Jakarta, Kamis sore, 30 Maret 2023.
Dia menjelaskan bahwa industri perjalanan sangat menarik bagi penipu karena merupakan sumber data sensitif dan pribadi dalam jumlah besar, termasuk nama pengguna, email, dan kata sandi yang dicuri, serta identitas pelanggan, pembayaran, dan kontak.
Ini berarti pelancong dan perusahaan wisata harus berhati-hati. Menurut Steven, beberapa kasus penipuan terkait perjalanan yang paling umum termasuk penyamaran sebagai domain dan URL berbahaya.
Halaman selanjutnya
Email phishing/SMS/WhatsApp digunakan oleh penjahat untuk mengelabui mereka agar mengunduh lampiran berbahaya atau file APK.