Rabu, 15 Maret 2023 – 11:55 WIB
VIVA Techno – Baru-baru ini, seorang astronom mengungkapkan sisa kehidupan Matahari dan kiamat yang terjadi di Bumi dan semua planet di Tata Surya berada di akhir siklus hidup bintang.
Matahari kini diperkirakan berusia sekitar 5 miliar tahun atau memasuki fase paruh baya.
planet kiamat
Foto: Institut Astronomi Universitas Hawaii
Namun, seiring bertambahnya usia Matahari, para ahli memperkirakan akan menjadi lebih panas selama 5 miliar tahun ke depan. Saat Matahari memanas, itu akan mempengaruhi tata surya dan mempengaruhi Bumi. Siklus karbon akan melambat, sehingga banyak tumbuhan yang tidak dapat bertahan hidup.
Akhirnya, Bumi tidak bisa lagi menjadi habitat tumbuhan. Saat itu terjadi, rantai makanan akan hancur. Ilmuwan memperkirakan peristiwa bencana ini akan terjadi dalam 600 juta tahun.
Mikroba yang mampu beradaptasi dengan perubahan Tata Surya juga akan menderita. Dalam 1 miliar tahun mendatang, suhu matahari diprediksi 10% lebih panas dari hari ini, dikutip dari IFLscience, Rabu 15 Maret 2023.
Halaman selanjutnya
Akibatnya, peningkatan efek rumah kaca tidak bisa lagi dikendalikan. Lautan akan menguap dan menyebabkan kekeringan.