liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Amazon Prime Video.

Jumat, 2 Desember 2022 – 13:02 WIB

VIVA Techno — CEO Amazon Andy Jassy mengatakan perusahaan tidak memiliki rencana untuk menghentikan penjualan film antisemit yang menjadi terkenal baru-baru ini setelah Brooklyn Nets Kyrie Irving men-tweet tautan Amazon tentang film tersebut.

Anti-Semitisme adalah kebencian terhadap orang Yahudi. Tekanan meningkat di Amazon untuk menghentikan penjualan film ‘Hebrews to Negroes: Wake Up Black America’ karena tweet tersebut.

Sinopsis di Amazon menyebutkan film tersebut mengungkap identitas asli Bani Israel, dilansir dari situs AP News, Jumat, 2 Desember 2022.

Pada DealBook Summit The New York Times di New York City, Jassy mengatakan sulit bagi perusahaan untuk menentukan konten lintas batas yang tidak lagi tersedia bagi pelanggan.

Amazon Prime Video vs. Netflix.

“Sebagai pengecer konten ke ratusan juta pelanggan dengan banyak sudut pandang berbeda, kami harus mengizinkan akses ke sudut pandang tersebut, bahkan jika itu tidak dapat diterima dan berbeda dari sudut pandang kami,” kata Jassy.

Lebih lanjut dikatakan bahwa memutuskan konten apa yang akan dihapus mungkin lebih mudah dalam beberapa kasus, seperti ketika sebuah film secara aktif menghasut atau mempromosikan kekerasan, atau mengajarkan orang untuk melakukan hal-hal seperti pedofilia.